Kamis, 30 Juni 2016

3 Senjata Kuno One Piece (Ancient Weapon)

Ancient Weapon


1. PLUTON
Pluton adalah salah satu dari tiga Senjata Kuno, selain Poseidon dan
Uranus. Seperti yang telah dikatakan oleh Tom, Pluton berbentuk sebuah
kapal perang [Buku 37, Chapter 355] yang memiliki kekuatan untuk
menghancurkan dunia. Dan dari percakapan antara Tom dengan Iceburg dan
Franky, bisa disimpulkan bahwa blueprint (gambar rancangan) Pluton
tersebut adalah blueprint dari Pluton yang pernah diciptakan pada masa
lalu dan diperkirakan dibuat di Water Seven. Pluton pertama kali
disebutkan oleh Crocodile di Arabasta ketika dia bertanya kepada
Nefertari Cobra dimana keberadaan Senjata Kuno tersebut [Buku 21,
Chapter 192].

Kekuatan yang dimiliki Pluton sangatlah berbahaya
sehingga siapapun yang mengendalikan senjata ini memiliki potensi untuk
bisa menguasai dunia, apalagi bila sampai jatuh ke tangan yang salah.
Franky mengatakan tujuan dari Blueprint Pluton turun-temurun
dipercayakan kepada para pembuat kapal yang hebat dan bisa dipercaya
adalah untuk mencegah apabila Pluton dibangkitkan kembali oleh orang
yang bertujuan salah, dan apabila itu terjadi, maka harus dibuat Pluton
kedua sebagai penyeimbang [Buku 41, Chapter 399]. Karena itulah maka
Franky kemudian menghancurkan blueprint Pluton yang dipercayakan padanya
untuk mengantisipasi agar tidak ada yang membuat Pluton Kedua.
Sebagai satu-satunya sarjana dari Ohara yang selamat, Nico Robin
merupakan ancaman besar bagi Pemerintah Dunia. Hal ini karena Nico Robin
memiliki kemampuan untuk membaca Poneglyph. Sementara Poneglyph sendiri
menceritakan tentang sejarah masa lalu, termasuk tentang Senjata Kuno.
Apabila Nico Robin bisa menemukan lokasi Pluton, maka eksistensi
Pemerintah Dunia akan terancam

Menurut Crocodile, tanpa
diketahui darimana Crocodile mengetahui hal ini, Pluton berada di
Arabasta [Buku 21, Chapter 193]. Poneglyph yang menunjukkan tentang
keberadaan Pluton juga berada di Arabasta, tepatnya di makam kerajaan.
Ketika Robin diminta Crocodile untuk membaca poneglyph itu, Robin tidak
mengatakan makna asli dari tulisan yang terdapat di poneglyph itu. Dari
hal tersebut, belum diketahui apakah memang Pluton berada di Arabasta
atau tidak, tetapi bila melihat ekspresi Nefertari Cobra saat ditanya
tentang Pluton, kemungkinan besar memang Pluton berada di Arabasta.

2. POSEIDON
Poseidon adalah salah satu dari tiga Senjata Kuno, selain Pluton dan
Uranus. Senjata ini bukanlah berupa benda mati, melainkan berupa seorang
Puteri Duyung yang memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan
mengendalikan para Sea King. Kata Poseidon pertama kali muncul ketika
disebutkan oleh Robin ketika membaca poneglyph yang terdapat di Skypiea
[Buku 32, Chapter 301]. Poseidon digolongkan sebagai salah satu Senjata
Kuno karena Sang Poseidon sudah ada sejak jaman dahulu dan muncul
beberapa abad sekali. Poseidon dipastikan pertama kali oleh Robin dalam
pembicaraannya dengan Neptune, Sang Raja Kerajaan Ryuuguu [Chapter 649].
Pada awal mula disebut hingga chapter 648, Poseidon dianggap sebagai
senjata “normal”, yaitu senjata yang berupa benda mati yang digunakan
untuk membela diri atau melukai. Tetapi, pada Chapter 649 halaman
terakhir, terungkap bahwa Poseidon merupakan julukan yang diperuntukkan
bagi seorang duyung yang memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan
mengendalikan para Sea King. Poseidon sendiri merupakan senjata yang
sudah ada sejak jaman dahulu. Ratu Otohime mengatakan bahwa ada legenda
di kalangan keluarga kerajaan yang mengatakan bahwa setiap beberapa abad
sekali, akan lahir seorang duyung wanita yang berasal dari keluarga
kerajaan dan mempunyai kemampuan untuk mengutarakan isi hatinya kepada
para Sea King. Dan legenda itu berlanjut bahwa akan muncul seseorang
yang akan membimbing Sang Puteri Duyung yang bisa berkomunikasi dengan
para Sea King tersebut [Buku 63, Chapter 626].

Dalam masa saat
ini, kemampuan untuk berkomunikasi dengan para Sea King dimiliki oleh
Sang Puteri dari Kerajaan Ryuuguu yaitu Puteri Shirahoshi. Kemampuan ini
muncul pertama kali ketika Puteri Shirahoshi yang berumur 6 tahun
menangis saat Ratu Otohime terancam akan dibunuh oleh Saint Miosgard,
seorang Tenryuubito yang datang ke Pulau Fishman untuk mengambil kembali
budak manusia ikannya [Buku 63, Chapter 625]. Kemampuan ini kemudian
menjadi semakin terkendali ketika di usianya yang ke 16. Para Sea King
muncul dengan sendirinya karena dipandu oleh perasaan yang sangat kuat
dari Luffy untuk menolong Shirahoshi saat Kapal Raksasa Noah hendak
menjatuhi Pulau Fishman [Chapter 467].

Poseidon yang berupa
makhluk hidup digolongkan sebagai senjata karena kemampuan untuk
mengendalikan para Sea King tersebut juga bisa digunakan untuk tujuan
buruk, sehingga bisa diartikan bahwa para Sea King tersebut sangat
menurut 100% pada Sang Poseidon. Hal tersebut dikarenakan para Sea King
menganggap bahwa Sang Poseidon adalah Ratu mereka [Chapter 648]. Selain
itu, Sea King merupakan makhluk yang luar biasa besar, bila
dibandingkan, manusia rata-rata hanya seukuran semut bagi seekor Sea
King. Sementara, Sea King adalah makhluk yang berkelompok, sehingga
bukan sesuatu yang berlebihan bila Ratu Otohime juga menambahkan
penjelasan bahwa Poseidon mampu menenggelamkan segalanya ke dalam laut.
Seperti yang sudah dikatakan oleh Ratu Otohime, akan muncul seorang
pembimbing bagi Sang Poseidon. Pembimbing bagi Sang Poseidon ini
berfungsi sebagai pengontrol tindakan Sang Poseidon dalam mengendalikan
Sea King. Hingga ketika ulasan ini dibuat (21 Pebruari 2012), belum
ditunjukkan siapakah Sang Pembimbing ini.

3. URANUS
Uranus adalah salah satu dari tiga Senjata Kuno, selain Pluton dan
Poseidon. Nama Uranus pertama kali disebut oleh Robin ketika sedang
membicarakan Poseidon bersama Raja Neptune [Chapter 650], hanya saja,
tidak diketahui darimana Robin pertama kali mendengar atau membaca
tentang Uranus ini.

Dalam perbincangannya dengan Raja Neptune, Robin juga menyebutkan bahwa Uranus memiliki kemampuan untuk menghancurkan dunia.